19 November 2018 - Product Review

Breitling Navitimer Super 8 Terinspirasi dari Stopwatch PD II

Breitling Navitimer Super 8 Terinspirasi dari Stopwatch PD II

Tahun ini adalah tahun yang besar bagi Breitling. Setelah pengambilalihan Georges Kern tahun lalu, disambut dengan antusias dan banyak yang telah menunggu perilisan Breitling Navitimer Super 8. Terinspirasi oleh ref. 637 (stopwatch 1930-an / 1940-an yang digunakan selama Perang Dunia II dan dipakai di sekitar paha, bukan pergelangan tangan), Breitling Navitimer Super 8 adalah penghormatan yang besar terhadap jam tangan pilot. Untuk memperjelasnya, ini bukan stopwatch, melainkan, penghormatan yang sangat eye-catching terhadap ref asli. 637 stopwatch.

Breitling Navitimer Super 8

Referensi 637 (digambarkan di bawah) menampilkan left-handed crown (kidal) besar, khusus untuk pemakai yang bersarung tangan saat pilot beroperasi dulu—sementara arloji itu diikat ke kaki aviator, crown tersebut diakses dari “atas” dan seorang pendorong yang mengaktifkan fungsi count-up dan count-down yang digunakan untuk melaksanakan misi-misi masa perang mereka. Ref. 637 adalah produk dari Breitling’s Huit Aviation Department, yang didirikan pada tahun 1938 oleh pendiri perusahaan Willy Breitling yang menyediakan jam kerja yang tangguh dan andal baik untuk sipil maupun penerbangan militer.

 

 

View this post on Instagram

 

A post shared by BREITLING (@breitling) on

Khusus fitur bidirectional bezel (rotasi dua arah), terdapat pada Breitling Navitimer Super 8  berdiameter 50 mm (karena ada yang berukuran 46mm). Berkat  screw-locked crown yang menonjol diposisikan di sisi kiri casing, jam tangan militer ini menawarkan kenyamanan luar biasa bagi pemakai terlepas dari ukurannya yang mengesankan. Screw-locked crown terletak di sisi kiri, yang merupakan penghormatan ke 637 dengan crown-nya yang terletak di tempat yang sama untuk memudahkan manuver.

View this post on Instagram

 

A post shared by BREITLING (@breitling) on

Jam tangan baru yang berani memiliki case 50 mm ini tersedia dalam titanium atau stainless steel yang disajikan dengan nato leather strap berwarna coklat. Stainless steel dengan dial hitam atau titanium dengan dial hijau. Gerakan Breitling B20 ini didasarkan pada MT5612 kaliber, Super 8 tentu adalah yang paling ulet dari semua Breitling yang dirilis tahun ini. Dengan ukuran 50mm, versi titanium jam tangan ini akan menjadi yang paling maskulin untuk pergelangan tangan Anda. Throwback ke referensi 637 adalah langkah yang bagus untuk Breitling, sebagai pembuktian bahwa mereka terus melihat ke belakang untuk bergerak maju.

Angka Arabnya yang besar, jarum jam, dan menitnya juga bercahaya, membuat Navitimer Super 8 mudah dibaca dalam kondisi pencahayaan apapun. Sebuah penunjuk segitiga yang cerdik dan praktis disesuaikan dengan bezel yang berputar, membuatnya sangat mudah untuk melacak waktu yang telah berlalu. Jam tangan ini bersertifikat COSC dengan Manufacture Caliber B20, yang merupakan gerakan yang sama yang digunakan oleh Tudor di Black Bay dan Pelagos. Kaliber B20 memiliki cadangan daya yang mengesankan yakni 70 jam.

Baca juga : Breitling Aviator Luncurkan 3 Tipe Jam Tangan Militer Bernuansa Jet Tempur

Keluarnya rangkain koleksi Breitling ini juga membuat sebagian besar pecinta Tudor melirik jam tangan ala pilot pengebom ini. Dengan pilihan warna yang sangat maskulin serta berkesan ‘vintage’ cocok untuk menjadi pilihan jam tangan Anda bukan?


Hubungi Kami